BSM0Gpd8GpW9Gfd7TSz6BUWpBY==
Breaking
News

Penguatan Relawan Damkar Cimahi Siap Tingkatkan Kesiapsiagaan

Ukuran huruf
Print 0

 

Tribunpandawa.id, Cimahi  –  Kegiatan Pembinaan dan Latihan Relawan Pemadam Kebakaran (REDKAR) Kota Cimahi Tahun 2025 sudah digelar di Aula Kecamatan Cimahi Selatan kamis 4/12/2025, Relawan dari berbagai kelurahan ikut serta dalam acara ini, menunjukkan komitmen mereka sebagai mitra penting Pemadam Kebakaran di lapangan.

Pemkot Cimahi memang aktif merekrut dan melatih relawan pemadam kebakaran untuk meningkatkan kesadaran dan kemampuan masyarakat dalam menghadapi bahaya kebakaran. 

Mereka yang berminat menjadi relawan harus berusia maksimal 50 tahun, sehat jasmani dan rohani, serta tidak terikat dengan institusi lain. 

Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Cimahi juga telah meluncurkan program "PERISAI API" untuk meningkatkan efektivitas relawan dalam menghadapi kebakaran. Program ini mencakup pelatihan, simulasi, dan publikasi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat .

Plt. Kepala Dinas Satpol PP dan Damkar Kota Cimahi, Sugeng, menjelaskan bahwa kegiatan pembinaan REDKAR merupakan agenda berkelanjutan yang sangat penting untuk kesiapsiagaan daerah. “Ini sudah yang ke-12 dalam tahun ini. Pembinaan harus terus dilakukan karena REDKAR adalah mitra kerja pemadam kebakaran di lapangan,” ujarnya saat diwawancarai awak media.

REDKAR Jadi Perpanjangan Tangan Damkar di Masyarakat

Sugeng menegaskan bahwa pelatihan ini bukan sekadar formalitas. REDKAR menjadi garda terdepan dalam penanganan awal kebakaran maupun edukasi masyarakat.

“Tadi bisa dilihat, mereka sudah mampu melaksanakan sosialisasi pemadaman. Kalau hanya berharap dari Damkar untuk memberikan sosialisasi ke seluruh Kota Cimahi tentu sulit, karena personel kami terbatas,” jelasnya.

Menurutnya, kehadiran relawan sangat membantu terutama dalam persiapan lokasi, pengendalian awal, hingga pendampingan tim pemadam saat tiba di tempat kejadian. Peran ini membuat keberadaan REDKAR semakin vital bagi keamanan warga.

Harapan Partisipasi Lebih Banyak Relawan

Sugeng juga mengajak masyarakat yang memiliki jiwa kerelawanan untuk bergabung. 

“REDKAR ini ujung tombak di lokasi. Mereka mempersiapkan area agar pemadam kebakaran bisa melaksanakan tugas dengan baik. Masyarakat yang ingin menjadi relawan bisa langsung mendaftar di wilayahnya,” katanya.

Pelatihan REDKAR sendiri sudah mencakup materi dari Damkar, BPBD, hingga unsur lain yang berkaitan dengan mitigasi bencana, seperti teknik pemadaman dasar, penyelamatan, serta kesiapsiagaan menghadapi situasi darurat.

Sudah Ada SK Wali Kota, Sertifikasi Menyusul.

Saat ini, anggota REDKAR telah mengantongi SK Wali Kota Cimahi sebagai dasar legalitas tugas mereka. Namun, untuk sertifikasi khusus, Sugeng menyebutkan bahwa baru sebagian kecil anggota yang telah mendapatkannya. “Kalau SK sudah ada. Untuk sertifikasi masih beberapa orang. Yang lain menyusul,” ujarnya.

Kegiatan pembinaan ini diharapkan mampu memperkuat kapasitas relawan di wilayah Kota Cimahi, sehingga mereka memiliki kemampuan yang lebih mumpuni dalam membantu penanganan kebakaran dan keselamatan warga.

Dengan meningkatnya kompetensi REDKAR, Sugeng optimistis upaya pencegahan dan pengendalian kebakaran di Kota Cimahi dapat berjalan lebih cepat, efisien, dan tepat sasaran. (Mang Cu Bacuner's)

Penguatan Relawan Damkar Cimahi Siap Tingkatkan Kesiapsiagaan
Periksa Juga
Next Post
Tautan berhasil disalin