BSM0Gpd8GpW9Gfd7TSz6BUWpBY==
Breaking
News

Jembatan Rapuh Disatukan Gotong Royong, Bupati Sigap!

Ukuran huruf
Print 0

Tribunpandawa.id, Arga Makmur - Jembatan rusak di perbatasan Desa Ulak Tanding dan Desa Manganyau, Kecamatan Batik Nau, Kabupaten Bengkulu Utara, sempat membuat resah warga.  

Akses Vital itu nyaris lumpuh karena lantainya yang rusak parah. Namun, respons cepat datang dari pucuk pimpinan daerah.

Bupati Bengkulu Utara, Arie Septia Adinata, langsung turun tangan setelah menerima laporan dari warga. Tak menunggu lama, ia menginstruksikan Camat Batik Nau untuk segera melakukan langkah darurat.

“Hari ini Camat bersama warga langsung gotong royong memperbaiki jembatan itu. Alhamdulillah, sekarang sudah bisa dilalui dengan lancar,” ujar Bupati Arie, Kamis 10 Juli 2025.

Jembatan yang sebelumnya mengancam mobilitas warga kini kembali berfungsi, berkat kebersamaan masyarakat dan pemerintah setempat.

Namun, Bupati Arie tak menutup mata soal perbaikan permanen. Ia mengakui, Pemkab Bengkulu Utara telah menerima usulan pembangunan jembatan secara permanen. Sayangnya, anggaran daerah yang terbatas membuat pembangunan besar itu tak bisa secepat kilat.

“Pembangunan infrastruktur seperti jembatan ini memang butuh waktu, tahapan, dan biaya besar. Jadi, kami minta masyarakat bersabar. Semua akan dibangun secara bertahap sesuai skala prioritas,” jelasnya.

Bupati memastikan, Pemkab Bengkulu Utara tetap berkomitmen menuntaskan pembangunan infrastruktur di seluruh wilayah. Mulai Juli ini, proyek-proyek infrastruktur dari APBD Tahun Anggaran 2025 sudah mulai dikerjakan.

“InsyaAllah semuanya berjalan sesuai rencana. Kami tetap mengutamakan kepentingan masyarakat,” tutupnya.

Di balik lantai jembatan yang rapuh, semangat gotong royong warga Batik Nau membuktikan: sebelum alat berat datang, solidaritas tetap menjadi kekuatan utama.*


Jembatan Rapuh Disatukan Gotong Royong, Bupati Sigap!
Periksa Juga
Next Post
Tautan berhasil disalin